Peralatan Biogas di Rumah Tangga
Kompor Gas
Kompor gas bisa menggunakan dua atau satu tungku. Kompor gas satu tungku umumnya digunakan dalam kebutuhan rumah tangga dengan konsumsi gas 350 hingga 400 liter per jam. Kompor gas yang efisien sangat penting bagi reaktor biogas. Kompor harus bermutu tinggi dan cukup kuat untuk bisa langsung diletakkan di atas tanah. Pasokan udara dapat disesuaikan dengan mudah dan lubangnya harus diletakkan dengan tepat. Pemancar dan pipa yang menghidupkan tungku harus lurus dan diatur dengan benar. Lubang di dalam penutup tungku harus merata di seluruh bagian.
Penggunaan
Gas yang dihasilkan dalam reaktor digunakan untuk pembakaran di kompor biogas. Keran gas digunakan untuk mengatur aliran biogas. Aliran tergantung pada tekanan di dalam reaktor. Sesuaikan pengatur gas yang ada di kompor hingga api kompor berwarna biru, mekar, dan mengeluarkan suara berdesis ketika dipakai. Jika api berbentuk kuncup dan panjang, itu berarti efisiensi kompor sangat rendah. Kompor biogas dengan satu tungku umumnya mengonsumsi sekitar 350-400 liter gas per jam.
Lampu
Lampu gas adalah peralatan penting lain yang digunakan bersama reaktor biogas. Lampu ini harus berkualitas tinggi dengan tingkat hemat energi sekitar 60%. Biasanya, lampu biogas memerlukan 150 hingga 175 liter biogas per jam. Lampu yang digunakan bersama reaktor biogas harus disetujui oleh IDBP.
Penggunaan
Biogas yang diproduksi oleh reaktor rumah tangga bisa juga digunakan untuk menyalakan lampu. Berbagai jenis lampu biogas bisa didapatkan di pasaran. Lampu biogas sangat mudah dioperasikan. Lampu sebaiknya dipasang di luar jangkauan anak-anak. Saat ini lampu biogas yang digunakan oleh BIRU masih diimpor dari Cina. Lampu biogas dari Cina mengonsumsi sekitar 150-175 liter gas per jam. Pemeriksaan rutin diperlukan untuk memeriksa penyumbatan jarum perecik. Lapisan harus diganti ketika bocor atau rusak. Saat menggunakan lampu, harap dipastikan jaraknya jauh dari bahan-bahan yang mudah terbakar.